Bercanda, Antara Berlebihan Dan Meremehkan

BERCANDA ANTARA BERLEBIHAN DAN MEREMEHKAN Adz-Dzahaby –rahimahullah– berkata:  “Tertawa ringan dan tersenyum lebih utama. Adapun sebagian orang-orang yang berilmu yang meninggalkannya maka hal itu terbagi menjadi dua: Pertama: menjadi sesuatu yang utama bagi orang yang meninggalkannya karena menjaga adab, takut kepada Allah, dan sedih terhadap keadaan dirinya. Kedua: tercela bagi orang meninggalkannya karena pemarah, sombong dan dibuat-buat. Namun orang yang banyak tertawa dia akan diremehkan oleh manusia. Dan tidak diragukan lagi bahwa tertawa pada pemuda lebih ringan urusannya dan ...

Mutiara Hikmah Salafush Sholeh (bagian 4)

BERATNYA MENINGGALKAN PERKATAAN YANG TIDAK BERMANFAAT Abdullah bin Abi Zakariya Al-Khuza’iy -rahimahullah- berkata: “Aku melatih diri untuk tidak berbicara yang tidak bermanfaat bagiku selama 20 tahun, sebelum aku mampu melakukan sesuai yang kuinginkan.” (Al-Muntazham fii Taarikhil Muluk wal Umam, 7/181) BAHAYA UJUB Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata, “Diantara tanda kembalinya seorang hamba kepada Allah dengan benar adalah; tidak merendahkan orang-orang yang berkubang dalam kelalaian dan tidak mengkhawatirkan keadaan mereka dalam keadaan di saat yang sama engkau membuka pintu harapan bagi ...

Merasa Takut Tertipu (dengan Amalan yang dilakukan) dan Takjub kepada Diri Sendiri

Merasa Takut Tertipu (dengan Amalan yang dilakukan) dan Takjub kepada Diri Sendiri (Faidah dari Syarh Shahih al-Bukhari, Pelajaran 5, asy-Syaikh Ubaid al-Jabiri hafizhahullah) Ibrahim at-Taimi rahimahullah berkata, ” Aku tidak menghadapkan/memeriksa amalanku dengan ucapanku, ataupun menghadapkan/memeriksa ucapanku dengan amalanku, melainkan aku pasti mengkhawatirkan bahwa aku termasuk orang yang mendustakan.” Beliau mengkhawatirkan diri beliau tidak jujur. Atsar ini juga diriwayatkan dengan shighah isim maf’ul (mukadzdzaban), sehingga artinya; Aku khawatir amalanku mendustakan ucapanku. Maknanya, beliau takut apabila beliau mendakwakan sesuatu bagi ...

Mutiara Hikmah Salafush Sholeh (bagian 3)

TAKUT AMAL TIDAK IKHLASH Disebutkan dalam biografi Al-Imam Ali bin Muhammad Al-Maawardy bahwa beliau -rahimahullah- sama sekali tidak memperlihatkan karya-karya tulisnya di masa hidupnya. Beliau mengumpulkan karya-karya tulisnya tersebut di sebuah tempat. Ketika beliau merasa telah dekat ajalnya, beliau berkata kepada seseorang yang beliau percaya: “Kitab-kitab yang ada di tempat itu semua adalah karya tulisku, hanyalah aku sengaja tidak menampakkannya karena aku merasa tidak mampu berniat yang ikhlash. Maka jika aku merasa telah melihat kematian dan aku telah merasakan ...

Dua Makar Ahlul Ahwa Dan Hizbiyyun

DIANTARA NASEHAT AL-‘ALLAMAH ROBI’ BIN HADI AL MADKHALY HAFIZHAHULLAH Dan wajib bagi ‘ulama kita yang mulia untuk mengetahui, bahwasanya para ahlul ahwa dan hizbiyyun itu memiliki cara-cara yang mengerikan untuk mempengaruhi para pemuda, menguasai dan mengarahkan pikiran mereka dan untuk menjatuhkan usaha para aktivis di medan dakwah yang membela manhaj salaf dan ahlinya. Diantara cara-cara yang penuh makar tersebut adalah: 1) Memanfaatkan diamnya ‘ulama dari (membicarakan) fulan dan fulan. Walau pun dia adalah manusia yang paling sesat. Maka sekali ...

Apa Salah Saya? ~ JAWABAN UNTUK DZULQARNAIN AL MAKASSARI

APA SALAH SAYA???? JAWABAN UNTUK DZULQARNAIN Al Ustadz Muhammad Umar As Seweed Hafizhahullah [Tanya] “Terkait penjelasan Dzulqarnain kemarin di AMWA, bagaimana menyikapi syubhat bahwa Syaikh Rabi’ harus merinci point-point kesalahan Dzulqarnain?” [Jawab] Ya… Ngomong sama Syaikh Rabi’… Suruh datang ke Syaikh Rabi’. Kemarin datang ke Syaikh Rabi’ kenapa gak ngomong? “Syaikh, engkau harus merinci semua yang engkau katakan tentang aku!!” Kenapa nggak ngomong begitu? Kenapa sekarang ngomongnya? Ketika ketemu, dia nggak ngomong, sekarang baru ngomong… Ini “KEANEHAN” yang terjadi ...

Mutiara Hikmah Salafush Sholeh (bagian 2)

TAWADHU’ KEPADA YANG TUA MAUPUN KEPADA YANG MUDA Bakr bin Abdillah Al-Muzany -rahimahullah- berkata: “Jika engkau melihat orang yang lebih tua darimu maka katakanlah: ‘Dia mendahuluiku dengan iman dan amal shalih, sehingga dia lebih baik dariku.’ Dan jika engkau melihat orang yang lebih muda darimu maka katakanlah: ‘Aku mendahuluinya melakukan dosa dan kemaksiatan, sehingga dia juga lebih baik dariku.’ Jika engkau melihat teman-temanmu menghormati dan memuliakan dirimu maka katakanlah: ‘Ini karena kemuliaan jiwa mereka.’ Dan jika engkau melihat mereka ...

Nasehat Berharga As Syaikh Rabi’ bin Hadi Al Madkhali Hafizhahulloh

NASEHAT-NASEHAT ASY SYAIKH  RABI’  BIN HADI AL MADKHALI HAFIZHAHULLOH Assalamualaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh Kemarin aku shalat di Masjid yang digunakan oleh Syaikh kita Rabi’ As Sunnah, tepatnya adalah shalat maghrib. Diantara orang yang ikut shalat bersama kami adalah As Syaikh Hasan bin Marzuq Al Banna dan As Syaikh Abu Abdil A’la Khalid Utsman beserta sebagian Thalabatul Ilmi -Hafidzallah Al Jami’-. Seusai aku menunaikan shalat, As Syaikh Rabi’ keluar disertai oleh As Syaikh Hasan dan As Syaikh Khalid. Kemudian ...

Untaian Nasehat Untuk Kebahagiaan Keluarga Salafy – (bagian 1)

UNTAIAN NASEHAT UNTUK KEBAHAGIAAN KELUARGA SALAFY (bagian pertama) Ana menasihatkan kepada keluarga muslim salafy yang menginginkan kebahagiaan dalam hidupnya: Untuk mengikhlaskan segala amal ibadah yang kita lakukan, dan ittiba (mengikuti) bi sunnah Rasulillah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Untuk bersemangat dalam menuntut ilmu agama, karena dengannya Allah akan membuka segala pintu kebaikan, dan di jalan ilmu, Allah akan memudahkan hamba-Nya jalan menuju surga. Untuk bertakwa kepada Allah, dengan menjalankan perintah-Nya, dan menjauhi larangan-Nya. Merasa diawasi Allah di manapun dan kapan pun kalian ...

Meraih Kebahagiaan Dunia Dan Akhirat

MERAIH KEBAHAGIAAN DUNIA DAN AKHERAT Ikhwati fillah rahimakumullohu, Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla dengan hikmah-Nya yang sempurna dan hujjahnya yang kokoh, serta ilmuNya yang meliputi segala sesuatu, Allah menguji hamba-hamba-Nya dengan kelapangan dan kesulitan, kenikmatan dan kesengsaraan, itu semua dengan tujuan Allah hendak menguji kesabaran dan sifat syukur mereka. Barangsiapa diantara mereka bersabar ketika ditimpa musibah, dan bersyukur tatkala mendapatkan kenikmatan, dan tunduk kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala ketika mendapati musibah, memohon rahmat dan ampunan-Nya, maka pasti hamba tersebut ...

© 1445 / 2024 Forum Salafy Indonesia. All Rights Reserved.
Enable Notifications OK No thanks