APAKAH SIKAP MENENTANG PADA SELAIN MASALAH AQIDAH BISA MENJATUHKAN SESEORANG?

 APAKAH SIKAP MENENTANG PADA SELAIN MASALAH AQIDAH BISA MENJATUHKAN SESEORANG? Pertanyaan Ketiga Asy-Syaikh Ahmad bin Umar Bazmul hafizhahullah Penanya: Apakah sikap menentang memberikan pengaruh dengan menjatuhkan seseorang walaupun bukan pada perkara yang berkaitan dengan aqidah dan prinsip, jika nampak jelas sikap menentang tersebut dengan berbagai indikasi? Asy-Syaikh: Salaf –ridhwanullahi alaihim– dahulu mereka tidak membedakan masalah-masalah ilmu antara masalah perkara aqidah dengan perkara fikih yang sifatnya cabang, jika nampak jelas dari orang yang menyelisihi kebenaran sikap menentang dan terus-menerus dalam ...

APAKAH ADA BATASAN WAKTU UNTUK BERSABAR TERHADAP ORANG YANG MENYELISIHI KEBENARAN?

APAKAH ADA BATASAN WAKTU UNTUK BERSABAR TERHADAP ORANG YANG MENYELISIHI KEBENARAN? Pertanyaan Kedua Asy-Syaikh Ahmad bin Umar Bazmul hafizhahullah Penanya: Apakah di sana ada waktu batasan tertentu untuk bersabar terhadap orang yang menyelisihi kebenaran, ataukah perkaranya sesuai dengan maslahat, sehingga terkadang dia disabari dan terkadang tidak, atau terkadang kesabaran tersebut lama dan terkadang sebentar? Asy-Syaikh: Hukum asalnya jika orang yang menyelisihi kebenaran dia adalah orang yang suka menentang, maka berdasarkan manhaj Salaf dia ditahdzir, dan terkadang hingga memvonisnya sebagai ...

APAKAH DISYARATKAN MENASEHATI ORANG YANG MENYELISIHI KEBENARAN SEBELUM MENTAHDZIRNYA?

 AL-AJWIBAH AL-MAKIYYAH ALAL AS-ILAH AL-MANHAJIYYAH AL-LIBBIYAH  ~ TANYA JAWAB MANHAJ ~ Asy-Syaikh Ahmad bin Umar Bazmul hafizhahullah بسم الله الرحمن الرحيم إنَّ الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا، ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له، وأشهد أن لا إله إلا الله، وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ. يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ ...

BOLEHKAH ORANG YANG JUNUB, BERWUDHU SAJA JIKA AIR SANGAT DINGIN

BOLEHKAH ORANG YANG JUNUB, BERWUDHU SAJA JIKA AIR SANGAT DINGIN Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Semoga Allah berbuat baik kepada Anda, penanya mengatakan: “Saya mengalami junub, sementara saya tidak memiliki air panas, maka saya membasuh kemaluan dengan air dingin, lalu saya berwudhu dengan air dingin tersebut dan tidak bertayamum, kemudian saya mengerjakan shalat. Apakah perbuatan saya tersebut benar? Asy-Syaikh: Yang wajib adalah dengan engkau mandi dengan air, kecuali jika engkau mengkhawatirkan bahaya karena air yang sangat dingin dan engkau ...

UPDATE Audio Daurah Raha, Muna, Sulawesi Tenggara

Kaum Muslimin -Barakallahufiikum- berikut ini adalah rekaman Dauroh Islamiyyah Salafiyyah dengan pembahasan kajian kitab “Keutamaan Agama Islam” yang disampaikan oleh Al-Ustadz Hasan bin Rosyid, Lc yang diadakan di Raha, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara pada hari ahad tanggal 20 Jamadil Akhir 1435H / 20 April 2014, semoga bermanfaat !! 14350620 01 DAUROH RAHA Keutamaan Agama Islam.mp3 14350620 02 DAUROH RAHA Keutamaan Agama Islam.mp3 14350620 03 DAUROH RAHA Tanya Jawab.mp3 14350620 Taklim Umum di Masjid At Taqwa.mp3   Sumber : http://ahlussunnahkendari.com/ ...

BOLEHKAH MENGATAKAN BAHWA UMAT ISLAM ADALAH UMAT YANG TERBELAKANG

BOLEHKAH MENGATAKAN BAHWA UMAT ISLAM ADALAH UMAT YANG TERBELAKANG Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Semoga Allah berbuat baik kepada Anda wahai Shahibul Fadhilah, penanya ini mengatakan: “Ada orang yang mengatakan bahwa umat Islam adalah orang-orang yang terbelakang atau mengalami kemunduran, atau menyebut mereka sebagai teroris atau orang-orang radikal, apa hukumnya bagi ucapan-ucapan semacam ini dan apa hukumnya bagi orang yang menuduhkan sifat-sifat tersebut kepada umat Islam?” Asy-Syaikh: Ini adalah seperti ucapan orang-orang munafik terdahulu yang mengatakan: “Kita tidak melihat ...

BOLEHKAH MEMBACA AL-QUR’AN TANPA TAJWID ~ Bagian 2

BOLEHKAH MEMBACA AL-QUR’AN TANPA TAJWID ~ 2 Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin rahimahullah Penanya: Apa pendapat Anda tentang mempelajari ilmu tajwid dan konskwen dengannya? Dan apakah benar apa yang disebutkan dari Anda –semoga Allah menjaga Anda– tentang berhenti karena huruf ta’ seperti pada kata (الصلاة) dan (الزكاة)? Asy-Syaikh: Saya tidak berpendapat wajibnya komitmen dengan hukum-hukum tajwid yang dirinci dalam kitab-kitab tajwid. Saya hanya menganggap bahwa hal tersebut termasuk memperbagus bacaan, dan memperbagus bacaan bukan berarti harus konskwen. Telah ...

DAKWAHI ORANG AWAM YANG TERJATUH PADA KEBID’AHAN

DAKWAHI ORANG AWAM YANG TERJATUH PADA KEBID’AHAN  Fadhilatusy Syaikh Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullahu Ta’ala berkata:  Sesungguhnya saat ini ahli bid’ah sangat banyak memenuhi bumi. Wal’iyadzubillah (hanya kepada Allah kita memohon perlindungan)! Kita tidak melakukan hajr (meninggalkan) mereka secara keseluruhan. Sesungguhnya mereka adalah lahan dakwah kita. Kita dakwahi mereka ke jalan Allah dengan hikmah dan nasehat yang baik. Adapun para tokoh pengatur dan para penyeru kebatilan yang ada di sekian banyak koran, majalah, kitab, kaset, muhadarah, media pengumuman, dan ...

KAPANKAH SESEORANG BOLEH DITAHDZIR?

KAPANKAH SESEORANG BOLEH DITAHDZIR? Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Apakah menjelaskan kesalahan-kesalahan para dai artinya mentahdzir mereka dan kapankah seseorang boleh ditahdzir? Asy-Syaikh: Pertama kita wajib untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan kesalahan-kesalahan itu, kita definisikan terlebih dahulu, karena banyak manusia pada hari ini mengatakan kepada siapa saja yang tidak sependapat dengan mereka: “Dia salah.” Sikap semacam ini tidak benar. Kesalahan adalah menyelisihi Al-Qur’an dan As-Sunnah. Jadi siapa saja yang menyelisihi Al-Qur’an dan As-Sunnah maka dia telah salah. Adapun ...

HARUSKAH MENGAKUI DAN MENJELASKAN KESALAHAN YANG TELAH TERSEBAR

HARUSKAH MENGAKUI DAN MENJELASKAN KESALAHAN YANG TELAH TERSEBAR Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Fadhilatus Syaikh, bukankah yang lebih utama bagi seseorang yang berijtihad lalu salah, untuk mengatakan: “Ini dari syetan dan dari diri saya?” Asy-Syaikh: Jika dia mengatakan sebagaimana yang dikatakan oleh Abu Bakr, maka ini merupakan perkara yang bagus. Ini termasuk bentuk pengumuman dan menjelaskan kekurangan diri serta mengakui kesalahan. Ini merupakan perkara yang bagus. Namun tidak harus, tidak harus baginya untuk mengatakan hal semacam itu. Tetapi dia ...

© 1445 / 2024 Forum Salafy Indonesia. All Rights Reserved.
Enable Notifications OK No thanks