SALAFIYAH TIDAK AKAN BAIK TANPA MENJARH PENYIMPANGAN

SALAFIYAH TIDAK AKAN BAIK TANPA MENJARH PENYIMPANGAN

✍? Al-‘Allamah Ahmad bin Yahya an-Najmi rahimahullah

? Pertanyaan:

بعض من يدَّعون أنَّهم سلفيون يقولون: نحن سلفيون، ولكنَّا لا نتكلم فيمن أخطأ ولا نجرح أحدًا ؟

Sebagian orang, yang mereka mengaku sebagai salafiyun mengatakan: Kita ini salafi, tetapi kita tidak membicarakan orang yang berbuat salah dan tidak pula menjarh (mencela) seorangpun?

? Jawaban:

قل لهم: لا تصلح سلفيةٌ بدون ما يجرح أحد، فالحب في الله، والبغض في الله، والموالاة في الله، والمعاداة في الله إذا خلى الإنسان من هذه الأربعة معناه إسلامه ضعيف

Katakan kepada mereka: Salafiyah tidak akan baik tanpa menjarh seorangpun. Maka cinta karena Allah, benci karena Allah, loyalitas karena Allah, dan memusuhi karena Allah. Bila seorang insan meninggalkan salah satu di antara empat perkara ini maka berarti  keislamannya lemah.

Padahal Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda:

من رأى منكم منكرا فليغيره بيده, فإن لم يستطع فبلسانه, فإن لم يستطع فبقلبه وذلك أضعف الإيمان

“Barang siapa di antara kalian melihat sebuah kemungkaran, maka ubahlah dengan tangannya. Bila tidak mampu, maka dengan lisannya, dan bila tidak mampu, maka dengan hatinya dan itulah selemah-lemah iman.”

أضعف الإيْمان أن تكره الباطل بقلبك؛ لكن الذي لا يكره الباطل بقلبه أين الإيْمان الذي في قلبه؟!! يعني إيْمانه ضعيف لا ينفع،

Selemah-lemah iman ialah engkau mengingkari kebatilan  dengan hatimu. Dan orang yang tidak membenci kebatilan dengan hatinya, maka di mana iman yang ada di hatinya? yakni imannya lemah tidak bermanfaat.

ونسأل الله العفو والعافية، وحسبنا الله ونعم الوكيل

Hanya kepada Allah kita memohon  ampunan dan keselamatan. Hasbunallahu wa ni’mal wakil.

***

Al-Fatawa al-Jalliyah ‘anil Manahijd Da’awiyah (1/76)

? Sumber : https://www.sahab.net/forums/index.php?app=forums&module=forums&controller=topic&id=113367

© 1446 / 2024 Forum Salafy Indonesia. All Rights Reserved.