MENIKAH “LAGI” DENGAN BEKAL TAKWA DAN TAWAKKAL, ALLAH YANG AKAN MENANGGUNG REJEKI MEREKA
Al-Fadhl bin Ziyad berkata:
※ Saya mendengar Abu Abdillah (Ahmad bin Hanbal) ditanya: “Apa pendapat Anda tentang menikah di zaman ini?” Maka beliau menjawab:
مثل هذا الزمان ينبغي للرجل أن يتزوج، ليت أن الرجل إذا تزوج اليوم ثنتين يفلت، ما يأمن أحدكم أن ينظر النظرة فيحبط عمله.
“Di zaman seperti ini sepantasnyalah bagi seorang pria untuk menikah, duhai kiranya jika seorang pria menikahi dua orang wanita dia akan selamat, salah seorang diantara kalian tidak bisa merasa aman jika memandang satu pandangan (yang haram) saja akan gugur amalnya.”
◎ Saya bertanya kepada beliau: “Bagaimana dia melakukannya dan dari mana dia akan memberi makan mereka?”
Beliau menjawab:
أرزاقهم عليك؟! أرزاقهم على الله عز وجل.
“Apakah engkau yang menanggung rezeki mereka?! Allah Azza wa Jalla yang menanggung rezeki mereka.”
***
? Bada-i’ul Fawaid, hal. 1406