PEMBAGIAN ISLAM MENJADI INTI DAN KULIT Fatwa Asy Syaikh Rabi’ bin Hadi Al-Madkhali Hafizhahullah Ta’ala Soal: Bagaimana membantah orang yang menyangka bahwa Islam terbagi menjadi lub (inti) dan qusyur (kulit)? [Fatawa fil Aqidah Walmanhaj (al-Halaqatul ula)] [Mauqi’ asy-Syaikh ‘alal internet fatwa no. 13] Jawaban: Ini yang dikatakan oleh mayoritas manusia dalam rangka merendahkan manhaj salaf dan meremehkan tauhid! Mereka memandang bahwa tauhid adalah qusyur (kulit agama)! Al-Ghazali menegaskan hal ini pada muqaddimah kitabnya “As-Sunnah An-Nabawiyah Baina Ahlil Fiqh Waahli Hadits”. ...
PEMBAGIAN ISLAM MENJADI INTI DAN KULIT
Fatwa Asy Syaikh Rabi’ bin Hadi Al-Madkhali Hafizhahullah
SYUBHAT DAN BANTAHANNYA Fatwa Asy Syaikh Abu Muhammad Rabi’ Bin Hadi Al-Madkhali Hafizhahullah Ta’ala Soal: Sebagian orang berkata: ? Jika salafiyun tidak masuk ke kancah parlemen dan pemilu, mereka tinggalkan hak-hak tersebut untuk kaum liberal”. Apa tanggapan kalian terhadap hal ini? [Kaset yang berjudul: Waqafat fil Manhaj Al-Kuwait 2-1423] Jawaban: Wallahi, aku pandang jika mereka memasuki parlemen niscaya mereka menjadi perangkat bagi ilmaniyin (kaum liberal yang memisahkan kepemerintahan dan agama, pen). Orang-orang menyangka bahwa jika mereka memasuki parlemen, mereka ...
HUKUM UCAPAN: Shadaqallahul ‘Azhim
HUKUM UCAPAN: صدق الله العظيم Shadaqallahul ‘Azhim (Allah Yang Mahaagung benar) Asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullahu Ta’ala ditanya: Apakah dibenarkan bagi seorang muslim untuk mengucapkan: صدق الله العظيم Shadaqallahul ‘Azhim (Allah Yang Mahaagung benar), setelah membaca al-Quran? Apakah hal ini memiliki dalil? Jawaban: Perkara ini tidak berasal dari Nabi Shallallahu ‘alaihi Wasallam, tidak satupun dari para shahabatnya, atau para salaf bahwa mereka melazimi kalimat ini setelah membaca al-Quran. Senantiasa melazimi bacaan ini, menetapkannya seakan-akan termasuk rangkaian hukum membaca al-Quran, dan ...
NASEHAT BAGI YANG BERMUDAH-MUDAHAN DALAM MASALAH GAMBAR
NASEHAT BAGI YANG BERMUDAH-MUDAHAN DALAM MASALAH GAMBAR Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Fadhilatus Syaikh –semoga Allah memberi taufik Anda– banyak manusia yang meremehkan masalah gambar makhluk hidup (dengan cara mengambil, memajang atau menyimpannya –pent), khususnya dalam bentuk video dan yang ada pada telepon genggam, padahal sebagian mereka ini nampak padanya sifat-sifat baik. Maka apa nasehat Anda, semoga Allah memberi taufik Anda? Asy-Syaikh: Ini termasuk fitnah tanpa diragukan lagi. Syetan selalu menghasung manusia kepada fitnah dan dia menggunakan hal-hal yang ...
BOLEHKAH MEMASANG KALENDER YANG BERISI IKLAN DI MASJID
BOLEHKAH MEMASANG KALENDER YANG BERISI IKLAN DI MASJID Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Apakah disyariatkan untuk menghapus sebagian nama yayasan atau perusahaan yang dicetak dengan kalender dan jam dinding yang ada di masjid, dan manusia memasangnya sebagai bentuk iklan? Asy-Syaikh: Ya, wajib menghapus hal-hal semacam ini. Kalender jika berisi iklan dari sebuah perusahaan atau yayasan maka hal-hal semacam ini hendaknya dihapus. Tidak masalah memanfaatkan kalendernya, tetapi dihapus iklan atau lambang perusahaan atau promosi lainnya dan jangan dibiarkan begitu saja. ...
Katakan: جزاك الله خيرا
JANGAN KATAKAN: جزاك الله ألف خير “SEMOGA ALLAH MEMBALASMU SERIBU KEBAIKAN”. Salah seorang penuntut ilmu bertanya kepada asy-Syaikh Ibnu Baz rahimahullah Ta’ala. Pada akhir ucapannya, dia berkata kepada asy-Syaikh: جزاك الله ألف خير “Semoga Allah membalasmu seribu kebaikan.” Lalu asy-Syaikh berkata kepadanya: “Wahai saudaraku, jangan engkau katakan: جزاك الله ألف خير ‘Semoga Allah membalasmu seribu kebaikan.’ Namun katakan: جزاك الله خيرا ‘Semoga Allah membalasmu kebaikan.’ karena kata “khaira” nakirah (mutlak/umum) tidak terbatas, terkadang dimaksudkan seribu, sejuta, atau semilyar. Namun ...
BOLEHKAH MUSAFIR UNTUK TIDAK MENGERJAKAN SHALAT DI MASJID
BOLEHKAH MUSAFIR UNTUK TIDAK MENGERJAKAN SHALAT DI MASJID Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Jika seorang musafir singgah di hotel atau di sebuah rumah dan di sekitarnya terdapat masjid yang ditegakkan shalat jama’ah padanya, bolehkah baginya untuk menjama’ shalat di rumah, terlebih lagi jika dia membutuhkan istirahat? Asy-Syaikh: Jika dia membutuhkan istirahat maka boleh baginya untuk menjama’, atau jika dia ingin tidur, misalnya karena dia lelah sehingga ingin tidur dan dia seorang musafir, maka tidak masalah baginya untuk menjama’ di ...
BOLEHKAH MENGHADIRI ACARA YANG DI DALAMNYA DILAKUKAN PENGAMBILAN GAMBAR
BOLEHKAH MENGHADIRI ACARA YANG DI DALAMNYA DILAKUKAN PENGAMBILAN GAMBAR Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Jika saya pergi ke sebuah tempat yang di sana ada kegiatan mengambil gambar (foto atau video –pent), apakah wajib bagi saya untuk meninggalkan tempat tersebut dan tidak duduk di sana? Asy-Syaikh: Jika engkau bisa mengingkari mereka dan mereka mau berhenti maka engkau boleh tetap di tempat tersebut. Adapun jika mereka tidak mau menerima, maka tinggalkanlah tempat tersebut! Sekarang ini sangat disayangkan pengambilan gambar banyak dilakukan ...
SIKAP SEORANG SALAFY MENGHADAPI PERSELISIHAN
SIKAP SEORANG SALAFY MENGHADAPI PERSELISIHAN Asy-Syaikh Ubaid Al-Jabiry hafizhahullah Pertanyaan: Semoga Allah berbuat baik kepada Anda, penanya mengatakan: “Bagaimana pendapat Anda terhadap perselisihan yang terjadi diantara Salafiyun di hari-hari ini dan bagaimana sikap Salaf terhadap perselisihan semacam ini? Jawaban: Pertama: Sesungguhnya Ahlus Sunnah di masa lalu maupun yang di masa ini mereka tidak memutlakkan pembicaraan begitu saja dan tidak pula menyerang secara membabi buta, tetapi mereka terikat dengan timbangan syariat. Jadi mereka memperhatikan : 1. Perkara-perkara yang diperselisihkan. 2. ...
BOLEHKAH MEMASUKKAN TELEVISI DI RUMAH
BOLEHKAH MEMASUKKAN TELEVISI DI RUMAH Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah Penanya: Apakah hukum memasukkan pesawat televisi ke dalam rumah dengan tujuan untuk menyaksikan siaran channel-channel Islam yang berisi hal-hal yang berfaedah bagi kaum Muslimin dan bermanfaat bagi mereka, semoga Allah membalas Anda dengan kebaikan? Asy-Syaikh: Orang yang terbebas dari televisi di rumah tidak diragukan lagi dia selamat dan berlepas diri dari keburukan yang besar dan menutup pintu keburukan yang besar tersebut dari dirinya. Acara di channel-channel televisi yang disiarkan itu ...