Kesalahan-kesalahan Yang Banyak Tersebar Di umat Islam – Bagian ke-7

KESALAHAN-KESALAHAN YANG BANYAK TERSEBAR DI UMAT ISLAM Asy-Syaikh Shalih bin Abdul Aziz Alus Syaikh [Menteri Urusan Agama Kerajaan Arab Saudi] ————————————————————————————— KESALAHAN-KESALAHAN DALAM AKIDAH DAN TAUHID ————————————————————————————— PERTAMA: Kesyirikan Yang Mengeluarkan Dari Islam 8. Meletakkan Gantungan Yang Padanya Terdapat Kesyirikan Atau Sihir, Atau Menggantungkan Jimat Dan Mantra Karena Takut Tertimpa Bahaya, Atau Karena Ingin Menolak ‘Ain ( Musibah Karena Pandangan Mata) Dan Hasad  Hal ini berdasarkan riwayat shahih dari Ibnu Mas’ud dia berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu alaihi was sallam ...

Ibadah Yang Disertai Riya’

IBADAH DISERTAI RIYA’ Apa hukum ibadah yang disertai riya? Jawab: Berikut ini jawaban Fadhilatusy Syaikh Muhammad ibnu Shalih al-Utsaimin rahimahullah terhadap pertanyaan di atas. Riya yang menyertai ibadah itu ada tiga macam: Riya yang sejak awal mendorong seseorang untuk melakukan ibadah. Contohnya, seseorang melaksanakan shalat untuk Allah Subhanahuwata’ala dengan tujuan mendapat pujian/sanjungan manusia atas shalatnya. Riya yang seperti ini membatalkan ibadah. Riya menyertai ibadah di tengah-tengah pelaksanaan ibadah. Artinya, di awal ibadah ia ikhlas melakukannya karena Allah Subhanahuwata’ala, kemudian di ...

Orang Yang Ikhlas Dan Jujur Selalu Berbaik Sangka Kepada Allah Apapun Yang Menimpanya Selama Dia Di Atas Kebenaran

ORANG YANG IKHLASH DAN JUJUR SELALU BERBAIK SANGKA KEPADA ALLAH APAPUN YANG MENIMPANYA SELAMA DIA DI ATAS KEBENARAN Al-Allamah Abdurrahman bin Yahya Al-Mu’allimy Al-Yamany rahimahullah Sebagian orang pernah bercerita kepadaku bahwa ada seseorang yang kebiasaannya mencium kuku kedua ibu jarinya ketika dia mendengar muadzin mengucapkan: “Asyhadu anna Muhammadan Rasulullah.” Kemudian dia meninggalkannya ketika ada salah seorang ulama mengatakan kepadanya bahwa hal itu adalah perbuatan bid’ah dan hadits yang diriwayatkan tentang perkara tersebut dihukumi oleh para ahli hadits sebagai riwayat ...

Permasalahan Seputar Nifas

PERMASALAHAN SEPUTAR NIFAS Dalam kitab Sittiina Su`alan ‘an Ahkamil Haidh fish Shalat wash Shaum wal Hajj wal I’timar, Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah menjawab pertanyaan seputar nifas dan lainnya. Berikut sebagian nukilannya:   Apakah wajib bagi wanita nifas untuk puasa dan shalat apabila ia suci sebelum berlalu waktu 40 hari? Beliau rahimahullah menjawab: “Ya, wajib baginya shalat dan puasa. Ketika seorang wanita yang nifas telah suci sebelum 40 hari, wajib baginya melakukan ibadah puasa apabila bertepatan dengan Ramadhan ...

Nasehat Bagi Para Pengguna Internet

NASEHAT BAGI PARA PENGGUNA INTERNET Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah Berkaitan dengan sibuk di depan internet maka telah diketahui bahwa pada internet terdapat kebaikan dan juga keburukan. Orang yang menginginkan kebaikan padanya maka dia akan mendapatkannya. Padanya terdapat ilmu-ilmu syari’at, ilmu bahasa, teknologi, dan sebagainya. Padanya juga terdapat keburukan murni dan keburukan yang banyak. Dan telah sampai kepada saya bahwa bahaya internet lebih berbahaya dibandingkan siaran televisi. Maka nasehat saya kepada saudara-saudaraku berkaitan dengan internet atau siaran televisi ...

Kondisi Masyarakat Sebelum Diutusnya Rasulullah

KONDISI MASYARAKAT SEBELUM DIUTUSNYA RASULULLAH Ditulis oleh: Al-Ustadz Qomar Suaidi, Lc. Kehidupan bangsa Arab sebelum diutusnya Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam berada dalam kekacauan yang luar biasa. Mereka menyekutukan Allah subhanahuwata’ala, banyak berbuat maksiat, tidak memiliki norma, percaya kepada khurafat, dan berbagai bentuk kebobrokan moral lainnya. Nabi Muhammad shalallahu’alaihi wa sallam, yang merupakan Nabi dan Rasul terakhir, diutus di saat tidak adanya para Rasul.  Vakum masa itu dari para pembawa risalah. Allah subhanahuwata’ala murka kepada penduduk bumi baik orang Arab ...

Hukum Melafazkan Niat

HUKUM MELAFADZKAN NIAT Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi‘i rahimahullah ditanya: “Apakah melafadzkan niat termasuk perkara yang diada-adakan dalam agama (bid‘ah), sementara di dalam kitab Al-Umm disebutkan keterangan hal ini secara samar (yakni niat harus dilafadzkan)? Jelaskan pada kami tentang permasalahan ini. Jawab: Melafadzkan niat teranggap sebagai perbuatan yang diada-adakan dalam agama (bid‘ah), sementara Allah subhanahuwata’ala telah berfirman dalam Kitab-Nya yang mulia: “Katakanlah: Apakah kalian akan memberitahukan kepada Allah tentang agama kalian?” (Al-Hujurat:16) Nabi shalallahu’alaihi wa sallam bersabda kepada orang ...

Makna Salafiyyah Dan Wajibnya Berpegang Teguh Dengannya

MAKNA SALAFIYYAH DAN WAJIBNYA BERPEGANG TEGUH DENGANNYA Asy Syaikh Sholeh bin Fauzan bin Abdillah Al Fauzan -hafidhohulloh- Pertanyaan (Ke -62) : Apa makna Salafiyyah, dan apakah wajib untuk menempuh manhaj ini dan dan berpegang teguh dengannya ? Jawaban : Dakwah Salafiyyah adalah dakwah yang berjalan diatas manhaj salaf, (dari kalangan Shahabat, Tabi’in dan generasi yg utama) baik dalam hal aqidah, pemahaman, adab dan akhlak. Dan WAJIB atas setiap muslim untuk menempuh manhaj ini. Alloh ta’ala berfirman : (وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ ...

Kesalahan-kesalahan Yang Banyak Tersebar Di umat Islam – Bagian ke-6

KESALAHAN-KESALAHAN YANG BANYAK TERSEBAR DI UMAT ISLAM Asy-Syaikh Shalih bin Abdul Aziz Alus Syaikh [Menteri Urusan Agama Kerajaan Arab Saudi] ————————————————————————————— KESALAHAN-KESALAHAN DALAM AKIDAH DAN TAUHID ————————————————————————————— PERTAMA: Kesyirikan Yang Mengeluarkan Dari Islam   7. Takut Kepada Para Wali Atau Kepada Jin (ketakutan tersembunyi), Seperti Takut Ditimpa Keburukan Oleh Wali Atau Jin Jika Tidak Melakukan Sesuatu  Hal ini berdasarkan firman Allah Ta’ala: إِنْ نَقُوْلُ إِلَّا اعْتَرَاكَ بَعْضُ آلِهَتِنَا بِسُوْءٍ قَالَ إِنِّيْ أُشْهِدُ اللهَ وَاشْهَدُوْا أَنِّيْ بَرِيْءٌ مِمَّا تُشْرِكُوْنَ مِنْ دُوْنِهِ. ...

Sayyid Qutb Pencela Sahabat

SAYYID QUTB PENCELA SHAHABAT Ditulis oleh: Al-Ustadz Muslim Abu Ishaq Al-Atsari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahuanhu berkata: Nabi Shalallau’alaihi wa sallam bersabda: “Janganlah kalian mencela shahabat-shahabatku. Seandainya salah seorang dari kalian menginfaqkan emas semisal gunung Uhud, niscaya tidak mencapai (tidak bisa menyamai) infaq satu mud salah seorang dari mereka dan tidak pula setengahnya.” Hadits yang mulia di atas diriwayatkan Al-Imam Al-Bukhari dalam Shahih-nya no. 3673, Al-Imam Muslim dalam Shahih-nya no. 2541, oleh Al-Imam An-Nawawi diberi nama bab-nya Tahrimu Sabbish Shahabah ...

© 1446 / 2024 Forum Salafy Indonesia. All Rights Reserved.
Enable Notifications OK No thanks