MENTAHDZIR DENGAN MENYEBUT NAMA Apabila mubtadi’ adalah seorang yang menyeru kepada bid’ahnya dalam keadaan orang-orang mengambil ilmu darinya dan ia menyeret para pemuda ke dalam kubang penyimpangan, maka yang wajib ialah memperingatkan (mentahdzir) umat darinya dengan menyebutkan namanya. Asy-Syaikh Rabi’ حفظه الله ditanya di dalam Syarh Ushulus Sunnah: Apakah boleh kami para penuntut ilmu diam dari mubtadi’ dan hanya mendidik para pelajar dan pemuda di atas manhaj salaf tanpa menyebutkan mubtadi’ dengan nama-nama mereka? Jawaban: Demi Allah, sudah seharusnya ...