MINTALAH HIDAYAH KEPADA ALLAH
Asy Syaikh Abdurrahman bin Hasan rahimahullah berkata,
ومن حكمة الرب تعالى في عدم هداية أبي طالب إلى الإسلام ليبين عباده أن ذلك إليه، وهو القادر عليه دون من سواه
Di antara hikmah Allah tidak memberi hidayah kepada Abu Thalib untuk masuk Islam adalah Allah hendak menjelaskan kepada para hamba-Nya bahwa hidayah hanya kembali kepada-Nya.
Allah lah yang Mahakuasa memberi hidayah, bukan selain-Nya.
فلو كان عند النبي -الذي هو أفضل خلقه- من هداية القلوب وتفريج الكروب ومغفرة الذنوب والنجاة من العذاب ونحو ذلك شيء، لكان أحق الناس بذلك وأولاهم به عمه الذي كان يحوطه ويحميه وينصره ويؤويه
Seandainya Nabi -yang merupakan makhluk Allah yang paling utama- memiliki sedikit kekuasaan untuk memberi hidayah; menghilangkan kesulitan; mengampuni dosa; dan menyelamatkan seseorang dari azab; niscaya yang berhak mendapatkan itu semua adalah pamannya. Paman beliaulah yang melindungi, menjaga, membantu, dan mendukung beliau (dan dakwahnya).
فسبحان من بهرت حكمته العقول، وأرشدت العباد إلى ما يدلهم على معرفته وتوحيده، وإخلاص العمل له وتجريده
Mahasuci Allah, Yang hikmah-Nya menyinari akal manusia, Yang memberi petunjuk kepada para hamba-Nya untuk mengenal, bertauhid, dan mengikhlaskan amal hanya kepada-Nya.
Fathul Majid , hlm. 223-224