MENUNDUKKAN KALBU
Al-Hasan al-Bashri mengatakan,
حَادِثُوا هَذِهِ الْقُلُوبَ فَإِنَّهَا سَرِيعَةُ الدُّثُورِ، وَاقْرَعُوا هَذِهِ النُّفُوسَ فَإِنَّهَا خَلِيعَةٌ، وَإِنَّكُمْ إِذَا أَطْعَمْتُمُوهَا تَنْزِلُ بِكُمْ إِلَى شَرِّ غَايَةٍ
“Jagalah kalbu-kalbu ini (agar senantiasa mengingat Allah) karena ia sangat cepat lupa. Pukullah jiwa karena ia tidak punya malu. Kalau kalian terus memberi makan jiwa tersebut, ia akan membawa kalian pada tujuan yang paling buruk.”
Hilyatul Aulia 2/152