MENGEDEPANKAN DALIL DI ATAS SIAPAPUN

MENGEDEPANKAN DALIL DI ATAS SIAPAPUN

Syaikh Rabi’ bin Hadi al Madkhali hafizhahullah berkata,

ومن البلاء الآن في هذه الفتن حتى عند بعض السلفيين يتمسكون بقال فلان وقال فلان، ولو كان من يخالفهم معه الدليل والبرهان، وهذا من سلوك طرق أهل الضلال

“Di antara musibah di masa fitnah (ujian, perselisihan) sekarang ini — sampai-sampai juga terjadi pada sebagian salafiyyin–, mereka berpegang dengan ucapan si Fulan dan pendapat si Fulan, meskipun pihak yang menyelisihi mereka memiliki dalil dan bukti yang jelas. Yang demikian ini termasuk metode para pengikut kesesatan.

والمنهج السلفي لا يعترف بهذه الطرق مهما بلغ الإنسان من منزلة، أفتى فتوى أو قال قولا ليس له دليل فلا يجوز قبول كلامه، نحترمه ونعتذر له وما شاكل ذلك، ولكن كل يؤخذ من قوله ويرد إلا رسول الله، ومن معه الحجة من الله ومن رسوله لا يجوز رد قوله

Manhaj salaf tidak dapat menerima metode ini setinggi apapun kedudukan seseorang. Dia berfatwa dan berbicara tanpa didasari dalil, sehingga perkataannya tidak boleh diterima. Kita tetap menghormatinya, memberi udzur kepadanya, dan yang semisal itu. Namun, perkataan siapapun bisa diterima dan ditolak, kecuali Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Barang siapa memiliki dalil dari Allah dan Rasul-Nya, maka perkataannya tidak boleh ditolak.”

📚 al-Majmuu’ ar-Raaiq min al-Washaayaa wa az-Zuhdiyaat wa ar-Raqaaiq hlm. 419-420

© 1446 / 2024 Forum Salafy Indonesia. All Rights Reserved.