LAKNAT ALLAH ATAS ORANG YANG MELINDUNGI AHLI BID’AH
? Rasulullah shallallahu alaihi was sallam bersabda:
ﻟَﻌَﻦَ اللّٰهُ ﻣَﻦْ ﺁﻭَﻯ ﻣُﺤْﺪِﺛًﺎ.
“Allah melaknat siapa saja yang memberi tempat bagi seseorang yang melakukan kejahatan.” (HR. Muslim no. 1978)
✍? Asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah menjelaskan:
فمن رضي بالبدعة ولم ينكرها وهو يقدر، فقد آواها، يعني من راى البدع وسكت ولم يتكلم في إنكارها والبيان للناس أنها بدع، فقد آواها، يعني حماها بسكوته وتركه لها، فيكون مستوجبا للعنة، فكيف إذا دعا إليها ودافع عنها، والعياذ بالله.
“Siapa yang ridha terhadap bid’ah dan tidak mengingkarinya, padahal dia mampu melakukannya, maka dia teranggap telah memberi tempat untuknya, maksudnya siapa yang melihat bid’ah namun tidak bicara untuk mengingkarinya dan menjelaskan kepada manusia bahwa itu adalah bid’ah, maka dia teranggap telah memberi tempat untuknya, yaitu melindunginya dengan sikap diamnya dan membiarkannya, sehingga dia berhak mendapatkan laknat. Lalu bagaimana dengan orang yang mengajak kepada bid’ah dan membelanya. Kita berlindung kepada Allah darinya.”
***
? I’anatul Mustafid, jilid 1 hlm. 170
? Sumber : https://twitter.com/fzmhm12121/status/848454366164135936