DUNIA ADALAH PERSINGGAHAN DAN AKHIRAT ADALAH KAMPUNG HALAMAN
Malik bin Dinar rahimahullah berkata,
إن الله جعل الدنيا دار مفر والآخرة دار مقر، فخذوا لمقركم من مفركم، وأخرجوا الدنيا من قلوبكم قبل أن تخرج منها أبدانكم
“Sesungguhnya, Allah menjadikan dunia sebagai tempat persinggahan dan akhirat sebagai kampung halaman. Oleh karena itu, persiapkanlah bekal di tempat persinggahan untuk menuju kampung halaman. Keluarkanlah dunia dari hati kalian sebelum badan kalian keluar dari dunia.
ولا تهتكوا أستاركم عند من يعلم أسراركم، ففي الدنيا حييتم ولغيرها خلقتم، إنما مثل الدنيا كالسم أكله من لا يعرفه، واجتنبه من عرفه، ومثل الدنيا مثل الحية مسها لين، وفي جوفها السم القاتل يحذرها ذو العقول، ويهوي إليها الصبيان بأيديهم
Jangan kalian buka tabir aib kalian di hadapan Dzat yang mengetahui segala rahasia kalian. Di dunia kalian diberi kehidupan, untuk tempat lain (akhirat) kalian diciptakan.
Dunia ibarat racun, dimakan oleh orang yang tidak mengetahui (hakitatnya), dijauhi oleh orang yang mengetahui (hakikatnya). Dunia juga ibarat ular, licin ketika disentuh, namun di mulutnya ada racun yang membunuh. Diwaspadai orang yang berakal, namun disenangi oleh anak-anak kecil.”
(Shifatu Shafwah, 3/200)