Bagaimana menyikapi Seorang Salafy Yang Terjatuh Pada Kesalahan Manhaj

BAGAIMANA MENYIKAPI SEORANG SALAFY YANG TERJATUH PADA KESALAHAN MANHAJ Asy-Syaikh Abdullah Al-Bukhary hafizhahullah Pertanyaan: Bagaimana cara yang benar dalam menyikapi seorang salafy yang terjatuh pada kesalahan-kesalahan manhaj, padahal dia telah dinasehati namun tidak mau rujuk dan terus menerus dalam kesalahannya. Jawaban: Seperti yang kami sebutkan di sini, nasehat sebagaimana yang pernah saya katakan bahwa dia termasuk dari agama. Sebagaimana Rasulullah shallallahu alaihi was sallam bersabda: «الدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ» “Agama ini adalah nasehat.” (HR. Muslim no. 55 –pent) Jadi saudara kita yang ...

Jawaban Terhadap Tuduhan Bahwa Salafiyin Tidak Memiliki Keseriusan Dalam Belajar

Kumpulan Fatwa Syaikh Rabi’ bin Hadi Al Madhkhali Hafizhahullah ta’ala “Nasihat, Bantahan dan Tahdzir (Jarahan)”  Soal:  Apakah salafiyin tercela dengan sebab kesibukan mereka membantah (ahli bid’ah dan pengekor hawa nafsu ,pent) dengan berlandaskan tuduhan bahwa mereka (salafiyin) tidak memiliki keseriusan dalam menuntut ilmu? [Kaset yang berjudul: “Ar Radd ‘ala Ahli Bid’i Jihad” -Bantahan terhadap Ahli Bid’ah adalah Jihad-] Jawaban: Orang jahil bagaimana mungkin membantah ahli batil. Tidak mungkin membantah mereka serta mengoreksi kebatilan-kebatilan mereka kecuali dengan ilmu. Yakni dengan apa ...

Di Antara Karakteristik Seorang Hizbi

DI ANTARA KARAKTERISTIK SEORANG HIZBI Al-Imam al-Wadi’i rahimahullah berkata, “Seorang hizbiy bisa bersiap untuk memiliki lima wajah. Padahal Nabi shallallahu’alaihiwasallam bersabda, إنّ من شرّ النّاس ذا الوجهين الّذي يأتي هؤلاء بوجه وهؤلاء بوجه “Sesungguhnya diantara orang-orang yang paling buruk adalah bermuka dua, yang mendatangi sebagian orang dengan satu wajah, dan mendatangi sebagian yang lain dengan wajah yang lain”. Adapun seorang sunni, ia berpegang teguh dengan agamanya, sama saja apakah seorang itu ridha ataukah tidak, berbeda dengan hizbiyyun. Tuhfatul Mujib ...

Apakah Rudud Selalu Melazimkan Tabdi’?

APAKAH RUDUD SELALU MELAZIMKAN TABDI’? Fawaid Manhajiyyah Dari Asy Syaikh Ahmad bin Umar Bazmul Hafizhahullah (Pertanyaan ke 10) Pertanyaan:  Apakah dengan adanya bantahan terhadap kesalahan melazimkan bahwa orang yang melontarkan kesalahan tersebut menjadi mubtadi’? Asy-Syaikh Ahmad bin Umar Bazmul hafizhahullah menjawab, “Pertanyaan ini sebenarnya sudah lewat penjelasannya, namun aku akan menjelaskannya lagi sekilas. Aku katakan -semoga Allah memberkahi kalian- sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullahu ta’ala, bahwa orang yang melakukan kesalahan dari kalangan ahlul haqq, ia harus ...

Kesimpulan Ringkas Pertemuan Dengan 5 Ulama Ahlussunnah

OLEH-OLEH UMROH ASATIDZAH 1435H – KESIMPULAN RINGKAS PERTEMUAN DENGAN 5 ULAMA AHLUSSUNNAH Bismillah. Berikut ini beberapa faedah PERNYATAAN TERAKHIR Syaikh Robi’, Syaikh Muhammad bin Hadi, Syaikh Abdullah Al-Bukhary, Syaikh Muhammad bin Gholib & Syaikh Hani hafidzahumullahu jami‘an terkait FITNAH USTADZ DZULQARNAIN yang dipersaksikan oleh beberapa asatidzah: 1️. [Jalsah Khusus bersama Syaikh Robi’ bin Hadi Al-Madkhali hafidzahullah – Khamis, 29 Rabi‘ul Awwal 1435H, Ba’da Maghrib sampai jam 12 mlm] Syaikh Robi’ berkata: “SAYA TIDAK PERNAH MENCABUT TAHDZIRANKU KEPADA DZULQARNAIN sampai dia ...

Bimbingan Syar’i dalam Menyikapi Da’i Yang Melakukan Kesalahan dalam Manhaj dan Aqidah

CARA MENYIKAPI DA’I YANG BANYAK MELAKUKAN KESALAHAN DALAM MASALAH AKIDAH DAN MANHAJ Fawaid Manhajiyyah dari asy-Syaikh Ahmad Bazmul hafizhahullah Pertanyaan  Kesembilan;  Sebagian orang yang maju memegang dakwah, muncul dari mereka kesalahan-kesalahan di dalam masalah akidah dan manhaj. Kesalahan-kesalahan ini bukan kekeliruan yang sedikit. Bagaimana cara menyikapinya, dan bolehkah menyarankan manusia untuk bermajelis dengannya? Asy-Syaikh Ahmad Bazmul hafizhahullah berkata, “Tunggu dulu wahai Saudaraku, -semoga Allah memberkahimu- sampai kita mengembalikan permasalahan ini kepada prinsip yang didasarkan pada ucapan para ulama, sehingga ...

Fawaid Umroh Asatidzah 1435H (Rabiul ‘awal – Rabiul tsani)

BIMBINGAN ULAMA AHLUSSUNNAH TERHADAP TAHDZIR SYAIKH RABI’ BIN HADI AL MADKHALI  ATAS DZULQARNAIN BIN SUNUSI AL MAKASSARY A.   Al Ustadz Qamar hafizhahullah:  (Pertemuan dengan Syaikh Hani’ bin Buraik hafizhahullah)      –  Audio bisa di download disini B.   Al Ustadz Abu Abdillah Muhammad As Sarbini hafizhahullah: (Kronologis Pertemuan dengan para Masyaikh dan Menjawab Syubhat Khidir Al Makasari)      –  Audio bisa di download disini C.   Al Ustadz Abdurrahim Pangkep hafizhahullah: (Hasil Pertemuan dengan para Masyaikh, Menjawab Syubhat Khidir Al ...

Sikap Yang Benar Terhadap Seseorang Yang Mengaku Salafiyyah, Padahal Telah Ditahdzir Oleh Para ‘Ulama

SIKAP YANG BENAR TERHADAP SESEORANG YANG MENGAKU SALAFIYYAH, PADAHAL TELAH DITAHDZIR OLEH PARA ‘ULAMA Asy-Syaikh DR. Ahmad Bazmul berkata, “Seorang Salafy harus menjauh dari Ahlul bid’ah yang sesat, ini sudah sangat gamblang. Akan tetapi permasalahannya adalah apabila ia tidak menjauh dari orang-orang yang menampakkan perkara-perkara yang rancu membingungkan, tidak pula ia menjauh dari orang-orang yang sudah terkena tahdzir dari sisi ‘ulama, meskipun sekilas ia menampilkan as-Sunnah. Namun para ‘ulama sedang membantahnya, menuntutnya untuk rujuk dari kebathilan, dan para ‘ulama ...

Terbaru Tazkiyah Asy-Syaikh Al-Luhaidaan Terhadap Asy-Syaikh Robi’

TERBARU TAZKIYAH ASY-SYAIKH AL-LUHAIDAAN TERHADAP ASY-SYAIKH ROBI’. Benarkan kalau asy-Syaikh Robi’ memakan daging Ulama (berbuat ghibah thdp ulama)? al-Allaamah AlLuhaidan hafizhahullah menjawab untukmu: Penanya : “Pertanyaan terakhir. Semoga Allah menjaga anda, dan mengokohkan anda dan kami semuax diatas alhaq. Yang terakhir, berkata : Apakah benar kalau asy-Syaikh Robi’ itu memakan daging para ulama (berbuat ghibah thdp ulama)? Mohon dg sedikit rincian, semoga Allah menjaga anda dan memelihara anda. Asy-Syaikh Al-Luhaidan : bagaimana? Bagaimana? Penanya : Mengatakan -yakni- saya memiliki ...

Hukum Mengaku Sebagai Seorang Salafy

HUKUM MENGAKU SEBAGAI SEORANG SALAFY Diantara Fatwa as-Syaikh Muqbil bin Hady al-Wadi’i rahimahullahu ta’ala. Pertanyaan: “Apa hukum mengaku sebagai pengikut da’wah salafiyyah dan menyebut diri sebagai Salafy (Pengikut da’wah salaf) ? Jawaban : “Suatu hal yang bagus. Sama saja mau mengaku sebagai pengikut dakwah salafiyyah, ataukah pengikut sunnah”. Sebagian orang berkata :”Jangan menisbatkan diri kepada Ahlus Sunnah, dikarenakan didapatkan adanya Ahlul Bid’ah”. Tidak demikian. Siapakah Seorang Ahlus Sunnah ? Seorang Ahlus Sunnah adalah seorang yang konsisten dengan al-Kitab dan ...

© 1447 / 2025 Forum Salafy Indonesia. All Rights Reserved.