BOLEHKAH MENAATI SUAMI YANG MEMERINTAHKAN MELEPAS HIJAB
Asy Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baz رحمه الله
Pertanyaan: Aku menikah dengan seorang pria,dan setelah menikah ia meminta saya untuk tidak menutup wajahku dihadapan saudara- saudara laki- lakinya, kalau saya tolak dia akan menceraikanku. Apa yang mesti saya lakukan, dan saya takut perceraian?
Jawaban:
Tidak boleh bagi suaminya untuk memberi kelonggaran kepada istrinya untuk membuka hijab dihadapan laki- laki. Tidak pantas baginya untuk menjadi lemah seperti ini, bermudah- mudahan dengan keluarganya hingga membuka wajahnya di depan saudara laki- lakinya, paman- pamannya, suami saudara perempuannya, anak laki- laki pamannya dan yang semisal mereka dari laki- laki yang bukan mahramnya.
Maka ini tidak boleh. Dia tidak boleh mantaati suaminya, karena ketaatan itu hanya dalam perkara yang makruf. Bahkan dia wajib tetap berhijab dan menutup wajahnya walaupun suaminya menceraikannya.
Maka jika suaminya menceraikannya Allah akan memberilan rezki yang lebih baik darinya, in sya Allah. Allah ta’ala berfirman:
“Jika keduanya bercerai, maka Allah akan memberi kecukupan kepada masing-masingnya dari limpahan karunia-Nya.(QS. An- Nisaa130)
Dan diriwayatkan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Barang siapa yang meninggalkan sesuatu karena Allah maka Allah akan menggantikannya yang lebih baik darinya”.
Allah juga berfirman:
“Barang siapa yang bertaqwa kepada Alah maka Allah akan menjadikan urusannya menjadi mudah baginya. (QS. Ath- Thalaq 4)
Maka tidak boleh bagi sang suami mengancam menceraikannya jika istrinya berhijab dan melakukan sesuatu yang menjadi sebab terjaganya kehormatan dan keselamatan istrinya.
Fatawa wanita hal 66 Asy- Syaikh Ibnu Baaz rahimahullah.
Sumber: http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=138788#entry676400
Alih bahasa: Ustadz Abu Hafs Umar al-Atsary
******************************************
Catatan Kaki:
- Abu Nu’ aim dalam Al-Hilyah (2/196) semisal itu. Al-Ajluuniy dalam Kasyful Khifaa 2199 diriwayatkan oleh Abu Nu’ aim dan Ibnu Umar beliau berkata: Ghariib akan tapi memiliki syawahid…dst.——————–
السؤال : تزوجت رجلاً وبعد الزواج طلب مني ألا أستر وجهي عن إخوانه وإلا طلقني !! فماذا أفعل وأنا خائفة من الطلاق ؟.
الجواب : لا يجوز للرجل أن يُفسح المجال لزوجته في السفور للرجال ، ولا يليق به أن يكون هكذا ضعيفاً ومتساهلاً مع أهله حتى تكشف وجهها لإخوانه أو لأعمامه أو لزوج أخته أو لبني عمّها ونحوهم ممن ليس محرماً لها ، فهذا لا يجوز ، وليس لها طاعته ، إنما الطاعة في المعروف ، بل عليها أن تتحجب وتتستر ولو طلقها . فإن طلقها فسوف يرزقها الله خيراً منه – إن شاء الله – قال الله سبحانه وتعالى : { وَإِن يَتَفَرَّقَا يُغنِ اللَّهُ كُلاًّ مِّن سَعَتِهِ } [سورة النساء ، من الآية:130]. وروي عنه – صلى الله عليه وسلم – ، أنه قال : (( من ترك شيئاً للّه عوضه اللّه خيراً منه ))، “1” وقال عزّ وجلّ : { وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجعَل لَّهُ مِن أَمرِهِ يُسراً } [سورة الطلاق ، الآية:40]. ولا يجوز للزوج أن يتوعدها بالطلاق إذا تحجبت وتعاطت ماهو من أسباب العفة والسلامة . نسأل اللّه العافية .
فتاوى المرأة، ص66 ، الشيخ ابن باز – رحمه اللّه –
“1” أبو نعيم في الحلية (2/196) بنحوه . قال العجلوني في كشف الخفا (2199) : رواه أبو نعيم عن ابن عمر وقال : غريب . ولكن له شواهد .. إلخ